Aku senang

Aku senang...
Ketika melihat langit biru
Ketika membalik-balik halaman buku
Dan juga ketika mambaca pesan-pesan penuh rindu.

Tak masalah dengan suara deru mobil yang memekakkan telinga atau dengan debu jalanan yang menyesakkan dada.

Aku senang ketika hanyut dalam gemerisik suara angin menerpa pohon, ketika suara-suara menyentuh jiwa, dan ketika dia menanggapi ceritaku penuh canda.

Tak masalah bila hari ini hujan tak turun.
Tak masalah bila aku harus menunggu.
Dan juga tak masalah meskipun kantuk menyerangku.

Karena aku sedang senang..

Pertemanan yang Singkat

Hubungan ini tak lebih dari sebuah pertemanan singkat.
Dan cinta menyusup di dalamnya.
Mengisi kekosongan hatiku yang hampa.
Cinta itu kini menetap disana.
Tak ingin beranjak pergi dari hatiku yang lemah.

Cinta ini menakhlukkanku, melumpuhkan indraku.
Tak seharusnya cinta ini ada diantara kita.
Karena ini tak lebih dari sebuah pertemanan singkat.
Tetapi cinta itu kini bersarang disana.
Dihatiku yang kosong dan hampa.

Aku terdiam kaku.
Menikmati tiap getaran yang kurasakan padamu.
Tetap mempertahankan hubungan pertemanan yang singkat ini.


Penulis : Putri Azura Ulandari

Gelembung Kehidupan

Gelembung kehidupan...

Lembut halusmu, teringat tiap waktu
Kebaikanmu dan kesempurnaanmu,
terkenang sepanjang masa

Kau terbang bersama kehidupanmu
Kau tersenyum di tengah kesedihanmu
Kau hidup seringan beban kehidupanmu,
seringan gelembung-gelembung

Kau tegas sekenyal gelembung
Kau rapuh setipis gelembung
Kau rendah hati seringan gelembung
karena kau gelembung kehidupan

... gelembung yang menemani tiap kesepian
dan keberadaanmu membawa tiap kebahagiaan.

Deg Deg

Deg... Deg...
Suara-suara tak ada habis.

Deg... Deg...
Bisik-bisik tak hentinya bernyanyi.
Lagi-lagi air tak mengalir seperti seharusnya.
Bisa-bisanya kelelawar tidur di malam hari!

Deg... Deg...
Air mata tak memenuhi kehendak pemiliknya untuk bertahan.
Logika tak sejalan dengan perasaan.

Deg... Deg...
Kebisuan menguasai di tengah kicauan burung-burung.
Singa tak lagi menaklukkan rimbanya.

Deg... Deg...
Pekatnya malam tak menjadi motivasi lagi.
Segalanya tampak sama, tak ada beda lagi.
Tak bisa dibedakan lagi.

28 Maret 2011
- Putri Azura Ulandari

It's Always been you

the flower in your eyes,
told me that you're not belong to me
'cause I don't have it in mine.

the color of your smile,
told me that you are so shiny
it is so bright for me...

your laugh teaches me how to smile
your song tell me how to feel
you are writing a life
and you are the star that I can't reach

you just a dream, a dream in my sleep...

written by Putri Azura Ulandari

Nature

Alam, dunia...
Kemewahan di bumi,
berpijak di atasnya dan bernaung di bawahnya.
tersenyum bersamanya.

Tapi ia tak sebahagia bentuknya
tak sesenang keindahannya
tak segembira keberadaannya

Ia menangis di atas tawa disekitarnya
Ia menderita dengan kemewahan yang ada
Kini ia hanya tinggal nama
Hanya sebuah alam
Alam yang tak dikasihi

Penulis : Putri Azura Ulandari