Perlukah Kita Dicaci Maki??

March, 27th 2012

I had got a new lesson again this day at statistic non parametric class.
Well, kata-kata dosen saya kali ini sangat-sangat mengena bagi saya. Sekalian buat pelajaran dan instropeksi diri buat kita semua.
Jadi, ada gak sih yang pengen dicaci? Of course not!
Perlukah kita dicaci maki?? Perlu
Kenapa? agar kita bisa merasakan gimana gak enaknya dicaci oleh orang lain, dan supaya kita gak mencaci maki orang lain karena kita udah tau gimana gak enaknya.
So guys, mari introspeksi diri supaya kita bisa menjadi pribadi yang baik dan disenangi oleh orang lain :)

advice #1

Tuesday, March 20th 2012

Hi gals, I wanna share something. I got this one when I had a personality psychology class from my lecturer.
Check this out!

So, apa itu kepribadian??
baiklah, dari yang saya ingat, kepribadian adalah totalitas dari cara seorang individu berfiikir, merasa, dan bertindak yang membuatnya berbeda dari individu yang lain. Banyak cara yang dilakukan oleh para tokoh untuk mendeskripsikan kepribadian seseorang. Mulai dari yang pra-ilmiah seperti melihat dari golongan darah, rasi bintang, garis tangan, bentuk wajah, dan banyak lagi hingga yang ilmiah dengan beberapa tes-tes tertentu.

Yang paling menarik perhatian saya di hari ini adalah ketika dosen saya berkata :
'cowok lebih baik dibidang eksak ketimbang cewek dan cewek lebih baik dibidang verbal. tapi kenapa cowok yang lebih pandai menggombal?'

hahahahaha :D
tentu saja pernyataan itu membuat saya bingung. ada yang tahu kenapa? yang tahu tolong tinggalin komentar ya...


satu lagi ni dari dosenku :)
coba deh fikir, kalo cewek punya masalah yang dilakuinnya apa?
udah pasti langsung nyari hp dan ngubungin semua orang, kalo perlu satu kota dikasi tau nya kalo dia lagi ada masalah. bener ga? lalu aku baca nih di satu artikel (aku lupa dimana), cowok gak habis fikir kenapa cewek bisa telfonan lama-lama hampir berjam-jam padahal topik yang bakal dibicarainnya itu besok kalo udah ketemu. hahahaha :D
namanya juga cewek..


lanjuuuttt...
kalo cowok punya masalah, apa yang diilakukannya?
langsung deh pergi ke gua bersemedi. (beneran nih?)
maksudnya itu mereka diam-diam aja kayak gak ada kejadian apa-apa. Kalo bisa sesedikit orang yang tahu. Makanya kalo ada orang pacaran terus si cewek  melihat cowoknya lagi 'gak enak dilihatlah ekspresinya' maka jangan ditanya. kita contohin dari sebuah conversation dari dosen ku ya..

cewek : 'abang kenapa bang?'
cowok : 'gak ada dek'
cewek : 'tapi kok mukaknya gak enak gitu?'
cowok : 'gak ada apa-apa kok dek'
cewek : 'cerita kek bang'
cowok : ''GAK ADA DEK!!!'

nah,, gitu tu hasilnya. bahaya kan??? tapi, kalo tiba-tiba si cowok ngelihat ceweknya dalam keadaan yang bisa disimpulkan lagi ada masalah, trus mukaknya cemberut gitu. coba aja kalo gak ditanya. bisa perang dunia ketiga. #lebay
si cewek pasti mikir cowoknya gak perhatian, gak peka, dan banyak lagii...

hahahaha.... keren gak??
ini aja deh yang bisa aku tulis... :D

Howard Gardner and Multiple Intelligences

Tugas kelompok bersama Nissa Aztarid S dan Rony Syahputra

A. Howard Gardner and Multiple Intelligences 

Howard Gardner lahir 11 Juni 1943, ia masuk Harvard pada tahun 1961, dengan keinginan awal, masuk Jurusan Sejarah, tetapi di bawah pengaruh Erik Erikson, ia berubah mempelajari Hubungan-sosial (gabungan psikologi, sosiologi, dan antropologi), dengan kosentrasi di psikologi klinis. Lalu ia terpengaruh oleh psikolog Jerome Bruner dan Jean Piaget. Setelah Ph.D di Harvard pada tahun 1971 dengan disertasi masalah “Sensitivitas pada anak-anak”, Gardner terus bekerja di Harvard, di Proyek Zero. Didirikan pada tahun 1967, Proyek Zero dikhususkan kepada kajian sistematis pemikiran artistik dan kreativitas dalam seni, serta humanistik dan disiplin ilmu, baik di tingkat individu dan kelembagaan.

Menurut Gardner, Kecerdasan merupakan kemampuan untuk menangkap situasi baru serta kemampuan untuk belajar dari pengalaman masa lalu seseorang. Kecerdasan bergantung pada konteks, tugas serta tuntutan yang diajukan oleh kehidupan kita, dan bukan tergantung pada nila IQ, gelar perguruan tinggi atau reputasi bergengsi.  

B. Definisi Intellegence

 Intellegence (Kecerdasan) katanya adalah kemampuan untuk memecahkan persoalan dan menghasilkan produk dalam suatu setting yang bermacam-macam dan dalam situasi nyata (Gardner; 1983;1993).

C. Sembilan Jenis Kecerdasan Gardner

1.  kecerdasan linguistik, adalah kecerdasan dalam mengolah kata. Orang yang cerdas dalam bidang ini dapat berargu-mentasi, meyakinkan orang, menghibur, atau mengajar dengan efektif lewat kata-kata yang diucapkannya. Mereka senang bermain-main de­ngan bunyi bahasa melalui teka-teki kata, permainan kata (pun), dan tongue twister. Kadang-kadang mereka pun mahir dalam hal-hal kecil, sebab mereka mampu mengingat berbagai fakta. Mereka gemar sekali membaca, dapat menulis dengan jelas, dan dapat mengartikan bahasa tulisan secara luas.

Kecerdasan ini dimuliki oleh para jurnalis, juru cerita, penyair, dan pengacara. Jenis pemikiran inilah yang menghasilkan King Lear karya Shakespeare, Odysseykarya Homerus, dan Kisah Seribu Satu Malam dari Arab.

2. Logis-matematis, adalah kecerdasan dalam hal angka dan logika. Ini merupakan kecerdasan para ilmuwan, akuntan, dan pemrogram komputer. Newton menggunakan kecerdasan ini ketika ia menemukan kalkulus. Demikian pula dengan Einstein ketika ia menyusun teori relativitasnya. Ciri-ciri orang yang cerdas secara logis-matematis mencakup kemampuan dalam penalaran, mengurutkan, berpikir dalam pola sebab-akibat, menciptakan hipotesis, mencari keteraturan konseptual atau pola numerik, dan pandangan hidupnya umumnya bersifat rasional.

3. Spasial, mencakup berpikir dalam gambar, serta kemampuan untuk mencerap, mengubah, dan menciptakan kembali berbagai macam aspek dunia visual-spasial. Kecerdasan ini merupakan kecerdasan para arsitek, fotografer, artis, pilot, dan insinyur mesin. Siapa pun yang merancang piramida di Mesir, pasti mempunyai kecerdasan ini. Demikian pula dengan tokoh-tokoh seperti Thomas Edison, Pablo Picasso, dan Ansel Adams. Orang dengan tingkat kecerdasan spasial yang tinggi hampir selalu mempunyai kepekaan yang tajam terhadap detail visual dan dapat menggambarkan sesuatu dengan begitu hidup, melukis atau membuat sketsa ide secara jelas, serta dengan mudah menyesuaikan orientasi dalam ruang tiga dimensi.

4. Kecerdasan musikal, ciri utama kecerdasan ini adalah kemampuan untuk mencerap, menghargai, dan menciptakan irama dan melodi. Bach, Beethoven, atau Brahms, dan juga pemain gamelan Bali atau penyanyi cerita epik Yugoslavia, semuanya mempunyai kecerdasan ini. Kecerdasan musikal juga dimiliki orang yang peka nada, dapat menyanyikan lagu dengan tepat, dapat mengikuti irama musik, dan yang mendengarkan berbagai karya musik dengan tingkat ketajaman tertentu.

5. Kinestetik-jasmani, adalah kecerdasan fisik. Kecer­dasan ini mencakup bakat dalam mengendalikan gerak tubuh dan kete-rampilan dalam menangani benda. Atlet, pengrajin, montir, dan ahli bedah mempunyai kecerdasan kinestetik-jasmani tingkat tinggi. De­mikian pula Charlie Chaplin, yang memanfaatkan kecerdasan ini untuk melakukan gerakan tap dance sebagai "Little Tramp". Orang dengan ke­cerdasan fisik memiliki keterampilan dalam menjahit, bertukang, atau merakit model. Mereka juga menikmati kegiatan fisik, seperti berjalan kaki, menari, berlari, berkemah, berenang, atau berperahu. Mereka adalah orang-orang yang cekatan, indra perabanya sangat peka, tidak bisa tinggal diam, dan berminat atas segala sesuatu.

6. Kecerdasan Antarpribadi. Ini adalah ke­mampuan untuk memahami dan bekerja sama dengan orang lain. Ke­cerdasan ini terutama menuntut kemampuan untuk mencerap dan tanggap terhadap suasana hati, perangai, niat, dan hasrat orang lain. Direktur sosial sebuah kapal pesiar harus mempunyai kecerdasan ini, sama halnya dengan pemimpin perusahaan besar. Seseorang yang mempunyai kecerdasan antarpribadi bisa mempunyai rasa belas kasihan dan tanggung jawab sosial yang besar seperti Mahatma Gandhi, atau bisa juga suka memanipulasi dan licik seperti Machiavelli. Namun, mereka semua mempunyai kemampuan untuk memahami orang lain dan melihat dunia dari sudut pandang orang yang bersangkutan. Oleh karena itu, mereka dapat menjadi networker, perunding, dan guru yang ulung.

7. Kecerdasan Intrapribadi atau kecer­dasan dalam diri sendiri. Orang yang kecerdasan intrapribadinya sangat baik dapat dengan mudah mengakses perasaannya sendiri, membedakan berbagai macam keadaan emosi, dan menggunakan pemahamannya sendiri untuk memperkaya dan membimbing hidupnya. Contoh orang yang mempunyai kecerdasan ini, yaitu konselor, ahli teologi, dan wirau-sahawan. Mereka sangat mawas diri dan suka bermeditasi, berkontemplasi, atau bentuk lain penelusuran jiwa yang mendalam. Sebaliknya, mereka juga sangat mandiri, sangat terfokus pada tujuan, dan sangat disiplin. Secara garis besar, mereka merupakan orang yang gemar bela-jar sendiri dan lebih suka bekerja sendiri daripada bekerja dengan orang lain. (Armstrong: 1999: 3-6)

8. Kecerdasan Naturalis (Lingkungan). Gardner menjelaskan inteligensi lingkungan sebagai kemampuan seseorang untuk dapat mengerti flora dan fauna dengan baik, dapat membuat distingsi konsekuensial lain dalam alam natural; kemampuan untuk memahami dan menikmati alam; dan menggunakan kemampuan itu secara produktif dalam berburu, bertani, dan mengembangkan pengetahuan akan alam.

Orang yang punya inteligensi lingkungan tinggi biasanya mampu hidup di luar rumah, dapat berkawan dan berhubungan baik dengan alam, mudah membuat identifikasi dan kla-sifikasi tanaman dan binatang. Orang ini mempunyai kemam­puan mengenal sifat dan tingkah laku binatang, biasanya mencintai lingkungan, dan tidak suka merusak lingkungan hidup. Salah satu contoh orang yang mungkin punya inteligensi lingkungan tinggi adalah Charles Darwin. Kemampuan Dar­win untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasi serangga, burung, ikan, mamalia, membantunya mengembangkan teori evolusi.

9. Kecerdasan Eksistensial, intelegensi ini menyangkut kemampuan seseorang untuk menjawab persoalan-persoalan terdalam eksistensi atau keberadaan manusia. Orang tidak puas hanya menerima keadaannya, keberadaannya secara otomatis, tetapi mencoba menyadarinya dan mencari jawaban yang ter­dalam. Pertanyaan itu antara lain: mengapa aku ada, mengapa aku mati, apa makna dari hidup ini, bagaimana kita sampai ke tujuan hidup. Inteligensi ini tampaknya sangat berkembang pada banyak filsuf, terlebih filsuf eksistensialis yang selalu mempertanyakan dan mencoba menjawab persoalan eksistensi hidup manusia. Filsuf-filsuf seperti Sokrates, Plato, Al-Farabi, Ibn Sina, Al-Kindi, Ibn Rusyd, Thomas Aquinas, Descartes, Kant, Sartre, Nietzsche termasuk mempunyai inteligensi eksistensial tinggi.

Ingatlah bahwa meskipun Anda merasa sangat cocok dengan salah satu atau dua definisi di atas, sebenarnya Anda mempunyai semua ke­cerdasan itu. Tambahan lagi, setiap manusia normal dapat mengembangkan ketujuh jenis kemampuan itu sampai ke tingkat penguasaan tertentu. Setiap pribadi adalah unik, sebagaimana ketujuh/Delapan/Sembilan kecerdasan itu memperlihatkan bentuknya dalam kehidupan kita. Jarang sekali ada orang yang dapat mencapai tingkat penguasaan yang tinggi dalam enam, tujuh atau delapan kecerdasan tersebut. Ibn Sina atau Al Kindi mungkin beberapa orang dengan kecerdasan yang sangat banyak. Ia Dokter ulung, filosof, ahli bahasa, Negarawan, penulis dll, Al Kindi juga Dokter, Pemusik handal (konon katanya ia menyembuhkan penyakit orang dengan music), Filosof, penulis, penerjemah dengan penguasaan berbagai bahasa, dan pemilik kebun-binatang yang cukup luas dan lengkap. Rudolf Steiner, pemikir Jerman awal abad ke-20 juga. Ia adalah filsuf, penulis, dan ilmuwan. Ia juga menciptakan sistem dansa, teori warna, dan sistem berkebun, sekaligus pematung, ahli teori sosial, dan arsitek.

Sumber: http://desainwebsite.net/pendidikan/multiple-intelligences-kecerdasan-menurut-howard-gardner-implementasinya-strategi-pengajaran-dikelas#ixzz1po9jSbtC

Aku bisa kehilangan seorang teman seperti itu dengan kematianku, tetapi tidak dengan kematiannya.

- George Bernand Shaw

Gelembung Kehidupan

Gelembung kehidupan...

Lembut halusmu, teringat tiap waktu
Kebaikanmu dan kesempurnaanmu,
terkenang sepanjang masa

Kau terbang bersama kehidupanmu
Kau tersenyum di tengah kesedihanmu
Kau hidup seringan beban kehidupanmu,
seringan gelembung-gelembung

Kau tegas sekenyal gelembung
Kau rapuh setipis gelembung
Kau rendah hati seringan gelembung
karena kau gelembung kehidupan

... gelembung yang menemani tiap kesepian
dan keberadaanmu membawa tiap kebahagiaan.

We are Growing Up

- terinspirasi dari interview Key SHINee di majalah Ceci

Jika kamu bisa memutar waktu, maka momen mana yang akan kamu pilih? Dan apa yang ingin kamu lakukan?
Mungkin hampir semua orang menginginkan mesin waktu-nya Doraemon.
Tapi apa itu memang benar-benar perlu?
Nyawa sangat berarti karena kita hanya akan hidup satu kali.
Untuk itulah kita memberikan yang terbaik dalam hidup.
Semua masalah dan kesalahan yang pernah terjadi di masa lalu itu merupakan pelajaran, pelajaran berharga yang menjadikan kita pribadi seperti saat ini.
Tiap masalah membuat kita menjadi orang yang lebih kuat. (bukan soal tenaga)

Saat-saat sulit melanda, terkadang kita merenung.
Apa yang kita lakukan saat kecil dulu? Bagi sebagian orang pertumbuhan tak terasa, tetapi bagi sebagian lagi sangat terasa. Mungkin orang tua berharap untuk kembali kecil dan hidup tanpa masalah. Sementara anak kecil ingin cepat dewasa supaya bisa melakukan apa yang mereka inginkan.
Akan sangat terasa saat pertama kali kamu bertemu dengan temanmu di SD.
Dan saat kamu sadari kini kalian sudah sama-sama menjadi remaja yang akan dewasa.
Bukankah terasa aneh??
Atau seorang ibu yang masih ingat dulu ia masih mengandung dan saat ini melihat anaknya sudah tumbuh dewasa dan hidup jauh darinya untuk meraih cita-citanya..
Waktu menjadi jawaban semuanya.

Sementara itu, kita hanya bisa mengenang masa kecil yang menyenangkan, masa kecil yang tanpa beban, dan bersyukur akan masa kini serta berharap pada masa depan yang lebih baik untuk cita-cita..

keluh-kesah

kegiatan yang sudah direncanakan dari semalam berakhir disini sambil curhat gimana stress nya dapat tugas yang bergunung-gunung. sebenarnya mungkin hal yang wajar tapi gak tau kenapa bawaannya stress aja...
apalagi deadline nya dekat-dekat, emang gak semua tugas itu tugas individu karena sebagian besar merupakan tugas kelompok. tapi karena sangking banyaknya kelompok jadi susah menyesuaikan jadwal buat kerja kelompok. jadi terdengar protes pulak... hahahaha :D
malah disaranin sama kak nova buat meng-hayati, hadapi, dan nikmati. tapi stress itu tetap gak hilang.
cara satu-satu nya emang harus ngangsur tugas.
tapi isu-isu mengenai tugas pun berdatangan, sampe ragu sama usaha sendiri.
dan aku bener-bener bertekad buat balas stress selesai semua deadline berakhir...
doakan....

jika tak mampu meraih cinta yang kaudambakan, mampukah kau... Mencintai Dia yang Bersamamu? 

 - Emily Giffin

Media Pembelajaran

Seperti yang kita ketahui, saat ini perkembangan teknologi semakin canggih. Sistem pembelajaran yang dulunya hanya mengandalkan materi dari dosen dan buku-buku kini sudah berkembang semakin canggih. Ilmu Pengetahuan dengan mudah dapat diakses hanya dengan mengetik kata kunci nya saja dan semua sumber tersedia bisa menjadi referensi dalam pembelajaran.
Media Pembelajaran itu bisa melalui jejaring sosial, blog, email, dan berbagai situs lainnya seperti kaskus tempat sharing. Dengan berkembangnya teknologi maka kemudahan para pelajar untuk mencari berbagai bahan lebih mudah. Tetapi, pelajar harus lebih jeli dalam melihat sumber yang didapat tersebut.
Media yang menjadi penghubung ke internet seperti laptop pun sudah hampir dimiliki oleh semua pelajar saat ini, dan pembelajaran yang mulai menggunakan infokus membuat pembelajaran jadi lebih menarik dan menyenangkan.

Dengan adanya media-media ini diharapkan agar pelajar sekarang dapat memanfaatnya dengan lebih baik dan positif serta tidak menyalahgunakan penggunannya. :)

Cita-Cita

ingatkan aku setiap kali aku melupakan cita-citaku,

topang aku saat aku akan terjatuh mengejar cita-citaku,

usap kepala ku tiap kali aku mulai menyerah,

rangkul aku jika aku menangis karena cobaan yang aku hadapi,

dan semangati aku saat aku pesimis terhadap cita-citaku.

Tips Mengobati Patah Hati

haihaihai...
kenapa pos ini ada?
karena agar banyak teman-teman yang gak galau pas patah hati.
Jadi aku curahkan beberapa ide dan pendapat menurut aku supaya yang patah hati bisa gak galau.
Check it out!

1. Menangis
        Banyak nih yang bilang kalo patah hati ngapain ditangisin, toh masih banyak cowok atau cewek yang lebih baik dari dia. Emang ini bisa jadi saran yang jitu, tapi ingat bahwa nangis itu bisa melegakan hati dan pikiran. Dengan menangis semua energi untuk marah dan kesal akan hilang. Dan akan timbul perasaan capek sehingga ada rasa kantuk dan ingin tertidur. So, buat yang patah hati jangan segan-segan buat nangis. Tapi gak usah terus-terusan. Cukup sekali saat kamu menyadari bahwa kamu sedang patah hati.
Ingat : gak perlu ngumbar-ngumbar kalo nangis, apalagi cowok.


2. Pelampiasan
          Udah capek ni nangis semalaman sampe mata bengkak, bukan berarti kenangan menyakitkan itu akan langsung sirna. Tidak segampang mantra expelliarmus nya harry potter atau 3 permintaan yang di minta aladin pada jin lampu. Hal yang wajar jika kamu tidak bisa melupakannya dalam waktu yang dekat. Butuh waktu dan proses. Jika terkadang kamu masih merasa galau atau kesal maka lampiaskan kekesalanmu pada hal-hal yang positif . Bisa dengan olahraga, memukul bantal atau samsak, lari keliling lapangan, berenang, mengikuti berbagai kegiatan sosial, dan berbagai hal lainnya yang bisa membuat kalian melupakannya kejadian tersebut.

3. Mengalihkan perhatian
          Selain pemlampiasan, kamu bisa mengalihakan perhatian kamu dari hal-hal yang bisa mengingatkan pada rasa sakit tersebut. Mungkin pengalih perhatian hampir sama dengan pelampiasan, biasanya pengalih perhatian itu bukan untuk menghilangkan kesal melainkan agar kamu tidak terfikir lagi dengan kejadian tersebut. Kamu bisa melakukan hal-hal yang kamu sukai tetapi tidak bersifat galau seperti mendengarkan lagu sedih. Kamu bisa nonton film komedi atau horor, kamu juga bisa mendengarkan musik rock, pergi hang out bareng teman dengan karaokean atau makan-makan, dan hal-hal yang menyenangkan lainnya. Tidak hanya bersenang-senang seperti itu, kamu juga melakukan hal yang bermanfaat seperti membaca buku atau mengerjakan tugas yang sulit.

4. Think positive
          Nah, ini penting banget. kamu harus berfikiran positif, meskipun kamu masih ngerasa galau atau sedih. Kamu harus memikirkan manfaat galau buat kamu apa? Manfaat mikirin dia apa? Kalo jawabannya gak ada,, maka kamu harus mulai menyadari bahwa tingkah galau atau sedih kamu gak perlu. Dengan begitu kamu akan merasa lebih baik.

5. Ingat orang tua.
          Ingat, seberapa sering kamu mikirin orang tua kamu seperti kamu mikirin dia? ingat juga apa yang udah dia beri buat kamu dan apa yang diberikan orang tua kamu buat kamu. Gak sebanding kan?!
Jadi, hilangkan perasaan galau yang melanda.

6. Jangan lupa berdoa
          Semua hal terjadi dengan alasan, anggap saja kejadian ini menjadi pelajaran beharga buat kamu agar kamu menjadi orang yang lebih tabah dalam menghadapi masalah. Selalu berdoa kepada-Nya dan memohon pentunjuk. Dengan begitu kamu akan merasa tenang.

Udah ada 6 tips yang bisa aku kasi nih, mungkin urutannya kebalik-balik. Tapi ingatlah yang paling penting. Kamu gak pernah sendiri, selalu ada orang-orang disekitar kamu yang sayang sama kamu. Jadi jangan stuck dengan satu kondisi yang sama sekali gak ada manfaatnya buat kamu.
Keep smile guys ^_^

Pandangan dan Penilaian Mata Kuliah Psikologi Pendidikan

Psikologi Pendidikan

Nama kelompok :

1. Islahati Batubara (11-008)

2. Mentari Purba (11-028)

Dengan harus memiliki email dan blog ditinjau dari uraian psikologi pendidikan dan fenomena pendidikan di Indonesia, Medan khususnya menurut kami dengan sistem pembelajaran ini mahasiswa mampu mengembangkan kreatifitasnya seperti mendesain blog mereka, dan menggunakan penalaran dalam menulis, berdasarkan pemikirannya mengenai sesuatu hal. Dapat dilihat pada teori E.L Thorndike yaitu Law of Effect, dimana saat mahasiswa mendapatkan sesuatu hal yang positif, maka hal positif tersebut akan bertambah. Sementara hal yang negatifnya akan berkurang.

Dibandingkan dengan sistem perkuliahan yang lain, sistem ini sangat menarik sehingga timbul rasa penasaran pada mahasiswa untuk bereksperimen. Meskipun awalnya ada perasaan sulit tapi setelah dicoba sebagian mahasiswa akan merasa tertarik.

Dengan adanya blog, mereka yang sulit berbicara dapat menumpahkan ide-idenya dengan tulisan-tulisan yang  akan kemudian mereka post di blog masing-masing. Jadi menurut kami, sistem pembelajaran dengan email dan blog ini sangat baik bagi mahasiswa seperti kami karena dapat memberikan pengalaman yang baru buat kami.

Baik dan Buruk

have you ever think about this?
sebenarnya udah lama banget aku kepikiran soal ini.
pernah gak sih, kalian mengalami saat dimana kalian menebar kebaikan dimana-mana,
bahkan sampe ke kolong tikus atau sarang nyamuk sekalipun kalian itu gak pernah dianggap.
Maksudnya bukan gak dianggap, tapi gak begitu dihiraukan lah.
Orang-orang sekitar cuma berfikir, oooooo....
Dan, suatu hari, tanpa kesengajaan kalian tidak sengaja melakukan sesuatu yang mungkin gak begitu disukai orang-orang sekitar tapi dampak yang kalian timbulkan itu sangat besar hanya karena kesalahan yg sedikit itu.
Dan sekitar kalian mulai membicarakannya dengan dengung seperti langau dan air keran yang bocor.
Jika kalian pernah mengalami keadaan seperti maka tolong kembali instropeksi diri sendiri.
mungkin tanpa kalian sadari kalian pernah menyakiti orang-orang terdekat kalian. :)
- Putri Azura Ulandari

photo : book of quote

Deg Deg

Deg... Deg...
Suara-suara tak ada habis.

Deg... Deg...
Bisik-bisik tak hentinya bernyanyi.
Lagi-lagi air tak mengalir seperti seharusnya.
Bisa-bisanya kelelawar tidur di malam hari!

Deg... Deg...
Air mata tak memenuhi kehendak pemiliknya untuk bertahan.
Logika tak sejalan dengan perasaan.

Deg... Deg...
Kebisuan menguasai di tengah kicauan burung-burung.
Singa tak lagi menaklukkan rimbanya.

Deg... Deg...
Pekatnya malam tak menjadi motivasi lagi.
Segalanya tampak sama, tak ada beda lagi.
Tak bisa dibedakan lagi.

28 Maret 2011
- Putri Azura Ulandari

29 Maret 2011

"aku tak ingin menjadi matahari terbenam yang selalu mengatakan selamat tinggal pada siang. Aku ingin menjadi matahari terbit yang selalu tak sabar ingin bertemu dengan siang dan mendengarnya berbisik, selamat pagi sunshine...."

Saya bukan Ayam, Saya Kelelawar

#ngantukberat
ini judul maksudnya apa sih? #bingung
Oke, mari kita lihat dari kebiasaannya.
Ayam.
Ayam ini biasanya udah bangun pagi kali bahkan sebelum orang-orang bangun.
(kalo ada yang bangun lebih cepat dari ayam mungkin bisa gantiin ayam)
#peace
Kelelawar ini biasanya tahan banget gak tidur semaleman.
Nah, kalo ada yang tahan gak tidur semaleman mungkin bisa mencalonkan dirinya jadi kelelawar.
#damai
Terus, intinya apa?!!
Intinya, saya tidur lama dan bangun lama.
(*ngakak guling2 sampe amplas)
#loh?!

Cita-Cita

"alasan milih jurusan psikologi apa?"

Ini pertanyaan yang sangat sering aku dengar. Dan berapa kali pun ditanya, hasilnya tetap sama.

Aku tak pernah bisa jawab dengan benar.

Yah, tiap tindakan selalu punya alasan. Bisa gak kalau alasan itu adalah ketidaksengajaan?

***

Suatu hari, hiduplah seorang anak perempuan yang sama sekali gak tau pasti tujuannya apa. Dia gak pernah tau dan gak pernah bisa memutuskan akan jadi apa dia nantinya.

Selalu berubah-ubah tiap waktu. Mulai dari kecil yang dibesarkan oleh kakek neneknya yang keduanya guru maka ia berfikir dia ingin menjadi guru juga. Dan entah sejak kapan cita-cita itu berubah menjadi dokter.

Namun, tetap tak bertahan lama. Cita-cita yang sangat lama itu adalah ingin menjadi "wanita karir".

Nah, semua wanita yang bekerja kan wanita karir. Lalu si anak perempuan ini ingin menjadi apa?

Akhirnya ia menemukan bahwa ia suka mencorat-coret buku dan hobi menulis. Jadi ia memutuskan ia ingin menjadi sekretaris kantoran. Cita-cita ini selalu hilang timbul, tapi ia tak pernah terlalu memikirkannya.

Saat SMP dan ia mulai hobi menonton film, ia bercita-cita untuk keliling dunia. Hal itu lah yang paling ingin ia capai jika ia besar nanti. Meskipun ia tak pede dengan hal itu, karena hanya akan seperti khayalan semata.

Tapi ia benar-benar serius akan hal ini.

Beranjak SMA, ia makin menyukai membaca. Terutama novel-novel terjemahan. Dan J.K Rowling menginspirasi nya hingga ia ingin menjadi seorang penulis. Ia berharap nantinya ia akan menjadi penulis meskipun itu bukan profesi utamanya. Keinginannya untuk menjadi sekretaris kantoran masih besar.

Ia berpendapat bahwa ia harus menjadi wanita karir yang kerja di kantor dan mengurus kertas-kertas atau berhubungan langsung dengan komputer.

Setelah tamat SMA dan ia harus memutuskan kemana ia harus melangkah, ia pun bingung.

Jalur apa yang harus ia tempuh untuk masa depannya. Ia mulai bertanya pada orang tuanya, pada kakek dan neneknya, pada saudaranya, pada guru, dan meminta saran dari teman-temannya.

Berbagai jawaban muncul. Hal ini membuat ia makin tk bisa memilih karena ia menyukai berbagai hal.

Beberapa orang terdekatnya menyuruhnya untuk menjadi guru, ada juga yang menyuruhnya untuk mengambil jurusan perbankan. Dan ia mulai tertarik dengan HI serta sastra inggris.

Pertentangan pendapat sempat terjadi dengan orang tuanya. Di detik-detik akhir pengambilan keputusan, ia melihat temannya memilih satu jurusan yang tak pernah terfikir olehnya sebelumnya.

Tanpa pikir panjang ia berfikir, "kenapa enggak?"

***

Udah satu semester di psikologi aku gak bisa bilang aku menikmatinya atau tidak.

Ada saat-saat dimana aku benar-benar ngeluh dan ada saat aku berfikir "sepertinya asik".

Berfikir untuk pindah jurusan selalu ada, tetapi membayangkan gimana nantinya aku gak berani.

Jadi, kita lihat apa yang akan terjadi 5 tahun dari sekarang.

Karena aku udah naruh semua cita-cita aku di psikologi jadi aku bakal taruhan habis-habisan disini.

Semangat!!!!

It's Always been you

the flower in your eyes,
told me that you're not belong to me
'cause I don't have it in mine.

the color of your smile,
told me that you are so shiny
it is so bright for me...

your laugh teaches me how to smile
your song tell me how to feel
you are writing a life
and you are the star that I can't reach

you just a dream, a dream in my sleep...

written by Putri Azura Ulandari

Monday

ALOHAAAAA......!!!!!!!
#teriakpaketoa
Ini minggu pertama kuliah yang bener-bener aktif, jadi aku yang biasanya santai jadi kelabakan mesti ngapain.
Ditambah aku overdosis tidur jadi bawaannya ngatuk terus.
Meskipun begitu, aku gak menghabiskan hari ini dengan sia-sia kok.
Mungkin ada beberapa hal yang tak berjalan sesuai rencana, tapi bisa dijadikan pelajaran buat hari-hari mendatang.
Pelajaran paling penting yang aku dapat hari ini tiu adalah BACA BUKU SEBELUM MASUK KELAS.
Mungkin terdengar simple, tapi hal yang simple dan disepelekan itu lah yang bisa menjatuhkanmu.
Rata-rata dari semua mahasiswa tau apa yang harus mereka lakukan, tapi masih banyak yang dihantui dengan rasa "malas".
So, what should we do?
Mari kuatkan tekad, apalagi buat aku yang dulunya pas masa SMA cuman belajar kalo ada peer, ulangan, atau ujian. Meskipun dah hampir setengah tahun jadi mahasiswa, perasaan kaget dengan banyak nya perbedaan sistem belajar masih buat aku gamang.
I'm just gonna smile to face all the problems in my life :)

LAST TIME

kalo yang ini, note yang aku tulis satu jam sebelum aku menempuh hidup baru. hahaha :D
(maksudnya kehidupan sebagai mahasiswi ding). ingat banget perasaan berat waktu mau pergi TT TT
Check this out!

a hour before I left.. #silent

sedih udah pasti, takut lebih lagi.

just remember when I spent my time with all my best friends in the past_from my elementary, junior, 'till my senior high school.

just wanna say THANK YOU for all those smile and the happyness, maybe I cant find the same anymore.

haha..

[agaknya semalam banyaklah yang pengen aku bilang]

hmm.. this is not the "last time" btw guys.

maybe someday in the future_dont know when_we can share each other again.

just dont ever lost contact.

love you all.

:)

MASA PUTIH ABU-ABU

(Nah, ini note yang aku tulis pas masa-masa selesai UN. Perasaan sedih yang melanda saat detik-detik perpisahan)
Check this out!

Is this the end? I'm not sure about that.

Ngadapin Ujian Nasional yang bikin deg-degan itu udah selesai. So, whats next? Farewell party!

Is it time to say goodbye?

Mari kita ingat kembali tiap momen-momen sederhana yang kini terasa beharga selama masa putih abu-abu itu. Mungkin kalau ditanya sekarang, kita tak akan menyesal dengan tiap kejadian yang telah terjadi, karna tiap kejadian itu memberikan warna yang berbeda-beda.

Bila diingat lagi semua kekesalan mengenai teman-teman sekitarmu, hal itu terasa konyol sekarang. Dan tiap kali kau berkomentar mengenai sekolahmu yang gak perfect atau guru-guru yang kau fikir menjengkelkan, kau pasti ingin mengalami masa-masa itu sekali lagi. (maaf buat semua guruku)

Termasuk masa-masa stress karena memikirkan tugas yang menumpuk, ulangan yang tak ada habis-habisnya, dan segala macam tetek bengeknya.

Kita yang dulu berbagi tawa dan airmata, yang sempat merasa kesal dengan kebosanan menjadi murid putih abu-abu, kini pasti  ada saat dimana kau menginginkan masa putih abu-abu itu terulang kembali. Yang pernah berharap untuk segera berakhir menjadi murid putih abu-abu kini hanya bisa tersenyum menatap masa lalu dan menangis mengucapkan selamat tinggal.

Tiap momen yang kau kenang, kau rekam, dan kau abadikan itu tak akan pernah terulang kembali. Yang bisa kau lakukan hanya mengenang dan tersenyum mengingatnya.

For all of memories, lets just say "goodbye!"

DERITA ANAK SMA

(ingat banget ini note yang aku buat pas kelas 2 SMA dulu, sekarang jadi kangen masa-masa itu)
Check this out!

Anak SMA atau bisa dibilang anak remaja, itulah aku dan banyak orang lainnya.

[kata-katanya belepotan]

sebagai PELAJAR bisa dibilang itu adalah pekerjaan yang paling sulit di umur yang tergolong muda dan belum dewasa.

Lebih banyak menghabiskan waktu di SEKOLAH daripada tempat lainnya, itulah PELAJAR!

Hampir 8 jam lebih berada di sekolah, tugasnya bukan hanya ngurusin PELAJARAN aja.

Masih ada berbagai kegiatan yg wajib diikuti dan beberapa organisasi yang diminati.

Masih belum cukup dengan itu saja, masih ada banyak PEER dan TUGAS yang didapat.

Tidakkah 8 jam cukup untuk belajar?

Jawabannya TIDAK!

[bukan kata aku lho.]

Aku dengar, masih harus belajar 4 jam lagi dirumah.

[Yang benar aja?!]

Waktu seharian hanya dihabisin buat BELAJAR!

[bukannya aku bilang itu SALAH, karena kita emang harus BELAJAR tiap waktu]

Jika 1 hari dihabiskan untuk BELAJAR disekolah, belum lagi sama PEER yang harus dikumpul besoknya atau belajar buat ULANGAN besok. Ditambah lagi beberapa pekerjaan rumah yang dimulai dari nyuci piring, nyapu rumah, atau beres-beres.

Anak SMA kehilangan waktu untuk mengurus dirinya sendiri.

Lupa bagaimana penampilannya, tak tau menahu tentang dunia luar karena tidak ada waktu untuk mengurus hal lain selain BELAJAR, dan juga kurang SOSIALISASI!

[Ini FAKTA, karena aku pernah menemukan orang seperti ini]

Di sekolah :

kira-kira ada 4 mata pelajaran dalam sehari,.

[Gimana kalau semuanya ada PEER?]

truz, kalau muridnya PROTES karena banyaknya tugas dan ulangan yang diberi dalam satu minggu itu,

gurunya pasti bilang "ITU RESIKO KAMU"

[gak semua guru, jangan SALAH PAHAM]

Anak SMA kehilangan waktu untuk hobinya :

yang hobi membaca kehilangan waktu untuk membaca,

begitu juga yang hobi nonton TV atau pun FILM.

mereka pasti berfikir kalau menonton akan menghabiskan waktu 2 jam yang seharusnya digunakan untuk buat PEER!

Orang dewasa pasti gampang mengatakan bahwa itu hal yang biasa bagi anak SMA.

tapi mereka tidak sadar bahwa pekerjaan mereka tak lebih sulit karena mereka tidak punya PEER yang harus dikumpul besok.

Atau mereka risau karena nilai ulangannya hancur.

Hanya anak SMA yang merasakannya.

Inilah DERITA ANAK SMA.

[Versi Putri Azura Ulandari]

Nature

Alam, dunia...
Kemewahan di bumi,
berpijak di atasnya dan bernaung di bawahnya.
tersenyum bersamanya.

Tapi ia tak sebahagia bentuknya
tak sesenang keindahannya
tak segembira keberadaannya

Ia menangis di atas tawa disekitarnya
Ia menderita dengan kemewahan yang ada
Kini ia hanya tinggal nama
Hanya sebuah alam
Alam yang tak dikasihi

Penulis : Putri Azura Ulandari

Perkenalan

aaaah...  maaf baru bisa kenalan sekarang.
harusnya kenalan dulu ya baru posting yang lain. hehe...
nama aku Putri Azura Ulandari. Panggilan aku lumayan banyak, tapi kebanyakan dipanggil Putri.
Nah, gak terasa sekarang udah 18 y.o menjelang 19 y.o tapi masih berasa TUJUH BELAS TAHUN nih.
hahahaha :D
jadi sekarang aku kuliah di USU jurusan psikologi.
dan blog ini dibuat untuk kelancaran proses belajar mata kuliah psikologi pendidikan.
mohon dukungannya :)

March 3rd

akhirnya dengan susah payah blog ini berhasil juga terbuat (terbentuk atau apalah bahasa lainnya). hahaha :D
makasii buat Defi Chairunisa yang udah bantuin dan mungkin ribet juga karna aku kelewat gaptek sangking banyaknya nanya. hohoho....
mulai sekarang blog ini akan menjadi sarana pembelajaran dan kreativitas buat aku.
jadi mesti ngilangin gaptek nya. haha
FIGHTING!!!